Usai Video penyerangan Rumah di pesta Viral, Korban apresiasi Polres Nagekeo dalam tindakan cepat amankan pelaku.

Spread the love

Viral sebuah video yang beredar di Kalangan masyarakat kabupaten Nagekeo pada tanggal 15 juli 2023 tentang aksi pengrusakan sebuah rumah di acara Pesta kabupaten Nagekeo. Kejadian tersebut terjadi di acara pernikahan yang terjadi di Waekokak Blog E Lorong 2 sekitar pukul 02.00 dini hari, Kec.Aesesa, Kab.Nagekeo.

Bermula Pada saat acara bebas,berawal dari seorang pemuda yang berinisial (RG) membuat keributan dengan melemparkan kursi kearah tamu undangan pesta kemudian pemuda tersebut langsung berlari melarikan diri kedalam rumah korban/pemilik hajatan, lalu para tersangka berusaha mengejar tamu undangan tersebut tetapi dicegah oleh tamu undangan yang lainnya, sehingga memicu reaksi dari para tersangka berinisial (YJ), Cs yang melampiaskan kemarahan mereka terhadap kursi dan barang-barang lainnya yang dibanting dan dilemparkan kerumah korban/pemilik hajatan an.KASMIRUS OJA.

kemudian karena merasa Situasinya sudah tidak bisa dikendalikan akhirnya Pelapor an.PELIPUS MITE datang ke SPKT Polres Nagekeo untuk meminta bantuan sehingga keributan bisa diredam dan para tersangka berinisial (YJ),Laki-Laki, Umur 35 tahun, (YJD), Laki-Laki, Umur 27 tahun, (FM), Laki-laki, Umur 23 tahun, (RH), Laki-laki, Umur 21 tahun diamankan di Mapolres Nagekeo.

Kasmirus Oja selaku pemilik rumah mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Polres Nagekeo yang cepat merespon laporan masyarakat dan bergerak cepat amankan pelaku.

Hal ini sebagai wujud nyata bahwa Polres Nagekeo dalam melayani masyarakat dan cepat dalam menangani masalah atau perkara. Ujar Kasmirus Oja.

Motif dari ke empat pelaku yang di tahan yakni Karena para tersangka kesal dan marah terhadap salah satu tamu undangan yang tidak dikenal yang dicurigai akan membuat keonaran kemudian ditergur oleh para tersangka, lalu kemudian tamu undangan tersebut lari masuk kedalam rumah korban/pemilik hajatan dan para tersangka berusaha mengejar tanu undangan tersebut tetapi dicegah oleh tamu undangan yang lainnya, sehingga para tersangka melampiaskan kemarahan mereka terhadap kursi dan barang-barang lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Polres Belanja Masalah di Kantor KONI Ngawi
Next post Jelang berakhirnya Jabat Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto Mohon Diri ke Pengasuh Ponpes Nurul Iman